Ketika dua sejoli sudah sepakat untuk melangsungkan pernikahan, tentu saja berbagai persiapan dilakukan. Persiapan enggak cuma dilakukan pengantin wanita lho. Calon pengantin pria juga perlu melakukan beberapa persiapan dengan matang.
Persiapan sebuah pernikahan bukan hal yang sederhana. Ada banyak hal yang harus ditangani. Sebagai calon pengantin laki-laki, tak ada salahnya kamu mengetahui persiapan menikah lebih awal. Hal itu tentu sedikit membantu meringankan beban selama menjalankan persiapan.
Berikut ini beberapa persiapan pernikahan yang harus dilakukan pria sebelum menikah:
1. Siapkan sisi keuangan
Perkara finansial ini krusial untuk persiapan pernikahan karena biaya pernikahan semakin mahal. Untuk menggelar pernikahan banyak hal-hal yang harus dipenuhi misalnya untuk keperluan lamaran, prewedding, dan upacara hari H pernikahan.
Kamu pun harus mempertimbangkan permintaan dari calon istrimu dan calon mertua. Di sinilah pentingnya kamu melakukan perencanaan keuangan yang matang sebelum memutuskan untuk menikah. Tenang, kamu enggak harus tajir melintir untuk menggelar pernikahan. Paling tidak kamu sudah memiliki tabungan dan siap untuk memenuhi permintaan dari calon istri dan keluarganya.
2. Pahami adanya tuntutan
Tangung jawab kamu setelah meminang anak orang tentu akan makin besar. Akan ada banyak tuntutan di sana baik nonmateriel maupun materiel.
Sebelum menikah mungkin kamu masih bebas nongkrong dengan teman sampai pagi, tetapi ketika sudah menikah, kamu harus sudah pulang sebelum larut malam karena ada istri yang menanti di rumah. Selain itu, kamu juga harus siap dengan kebutuhan materiel seperti kebutuhan rumah tangga, susu, skincare istri, hingga dana pendidikan anak.
BACA JUGA:
- Bolehkah Mempertanyakan Keperjakaan Calon Suami?
- Ladies, Siap-siap dengan Perubahan Ini Usai Menikah
- 5 Cara Memberi Kode Pasangan Saat Kamu Sudah Siap Nikah
3. Harus punya mental yang kuat
Sebagai suami, kamu harus punya mental kuat sekuat baja. Kamu perlu mental baja untuk tahan godaan dari wanita lain yang lebih cantik. Kamu juga perlu mental kuat untuk terus semangat bekerja demi anak. Selain itu, kamu perlu mental kuat untuk menghadapi emosi dan segala masalah dalam rumah tangga.
4. Kamu harus jaga bicara
Setelah menikah, kamu harus bisa menjaga bicara agar tidak menyakiti hati istri yang sensitif. Saat masih pacaran mungkin kamu pernah iseng godain wanita lain dan pacar kamu ngambeg.
Setelah menikah, sebaiknya lebih berhati-hati karena kamu sudah terikat dalam janji suci. Kalau masih suka godain wanita lain, mungkin kamu harus tidur di luar rumah bertemankan suara jangkrik, krik, krik, krik.
5. Bersiap dengan fluktuasi emosi
Usai menikah, kamu juga harus siap dengan kondisi emosimu yang akan naik turun. Dalam rumah tangga, pertengkaran pasti kerap terjadi mulai dari hal kecil sampai hal besar. Apalagi saat istrimu sedang hamil, siap-siap deh jadi sasaran empuk. Nanun, sebagai seorang pemimpin rumah tangga yang baik, kamu harus bisa mengendalikan emosi dengan baik.
Persiapan pernikahan memang harus dipikirkan dan dipersiapkan sejak jauh-jauh hari. Ada banyak hal yang menuntut seorang pria untuk memikirkan beberapa daftar yang harus dipersiapkan untuk pernikahan sebelum benar-benar menjadi calon pengantin pria. Jangan sampai ada yang terlewat agar pernikahanmu berjalan lancar.
