Niat baik jangan ditunda-tunda. Begitu kata bijak dari orangtua yang menganjurkan kita segera menikah setelah siap usia, siap finansial, siap fisik, siap mental, juga siap calon pasangannya. Karena itu, meskipun masih dalam situasi pandemi, banyak pasangan yang melanjutkan rencana menikah di masa pandemi corona.
Menikah di masa pandemi harus lebih berhati-hati dan taat protokol untuk menghindari risiko penularan virus penyebab Covid-19. Kendala lain yang dihadapi calon pasangan adalah keterbatasan dana. Karena kelesuan ekonomi terjadi nyaris di segala bidang.
Apalagi kamu juga harus memikirkan kebutuhan hidup bersama dengan pasangan setelah menikah. Jadi, kamu perlu menghemat tabungan untuk biaya pernikahanmu.
Supaya kamu bisa hemat biaya menikah di masa pandemi corona, ikuti tips berikut ini.
1. Jangan Malu Menikah Sederhana
Mau menikah di KUA? Gratis. Kamu bisa memanfaatkan kondisi ini untuk menikah di KUA tanpa ragu. Prosedur yang ketat membuat pernikahan di KUA menjadi semakin digemari di masa pandemi ini. Peserta prosesi akad nikah new normal yang dilaksanakan di KUA diikuti sebanyak-banyaknya 10 orang, ini membuat pernikahanmu jauh lebih hemat dari biasanya.
Tak perlu merasa malu, jika terkesan sederhana. Semua orang memahami pembatasan ini untuk kebaikan bersama. Kamu bisa mengabadikan momen sakralmu dan membagikannya lewat media sosial.
2. Batasi Undangan
Jika kamu menikah di rumah atau di gedung, peserta prosesi akad nikah new normal yang dilaksanakan di masjid atau gedung pertemuan juga dibatasi yaitu diikuti sebanyak-banyaknya 20% dari kapasitas ruangan dan tidak boleh lebih dari 30 orang. Karena itu batasi undangan.
Kamu bisa memilih keluarga terdekat atau sahabat yang benar-benar kamu butuhkan untuk menjadi saksi pernikahanmu. Pembatasan undangan ini secara otomatis akan berdampak pada berkurangnya budget katering.
3. Sewa Gaun
Salah satu tips yang bisa kamu terapkan untuk menghemat biaya menikah adalah menyewa gaun untuk pengantin dan keluarga. Kamu tak harus membuat gaun sendiri, apalagi di masa pandemi banyak vendor yang memberikan diskon. Manfaatkan diskon tersebut.
Kamu bisa menekan biaya dan lebih hemat lagi jika vendornya memberikan paket seperti MUA dan sewa gaun. Cobalah menghubungi beberapa vendor untuk mendapatkan harga terbaik. Tapi jangan lupakan kualitas ya, kamu bisa meminta rekomendasi teman atau saudara yang sudah pernah menikah.
4. Dekorasi Simpel Saja
Karena undangan terbatas, kamu tentu tidak membutuhkan dekorasi megah dan mewah. Karena itu buat dekorasi yang simpel saja. Yang terpenting, suasana kebahagian tetap tercipta.
Menggelar akad nikah di rumah, gedung atau aula tetap perlu dekorasi agar pernikahan tetap berkesan meski sederhana. Sama halnya dengan vendor busana dan rias pengantin, vendor dekorasi juga memberikan potongan harga supaya tidak kehilangan konsumen dan bisa meringankan biaya calon pengantin di tengah pandemi, manfaatkanlah diskon tersebut.
5. Jangan Pelit Dokumentasi
Nah, untuk urusan satu ini, jangan terlalu berhemat ya. Gunakan jasa dokumentasi profesional untuk hasil terbaik. Bagaimanapun, foto dan video pernikahanmu akan jadi kenangan terindah. Apalagi hasilnya bisa kamu bagikan di sosial media untuk mengumumkan kabar bahagia pernikahanmu.
BACA JUGA:
- Terlanjur Hamil di Masa Pandemi Corona, Harus Bagaimana?
- 6 Tips Menyelamatkan Ekonomi Keluarga di Masa Pandemi Corona
- Bersabarlah, Tunda Kehamilanmu di Masa Pandemi Corona Ini
6. Souvenir Tema Kesehatan
Menikah di masa pandemi harus memperhatikan protokol dengan seksama. Karena itu, kamu bisa memberikan souvenir pernikahan bertema kesehatan. Misalnya, masker atau hand sanitazier. Souvenir ini bisa langsung digunakan juga untuk mengikuti protokol kesehatan di pernikahanmu. Hemat dan bermanfaat.
7. Gunakan Sosial Media
Langkah terakhir, mainkan sosial mediamu dengan cantik. Kamu bisa mengkoordinir tamu dan saudara yang hadir di pernikahanmu untuk menahan membagikan postingan tentang pernikahanmu. Gunakan foto dan video terbaik yang kamu bagikan pada mereka untuk diunggah pada waktu yang sudah kamu sepakati.
Mengapa harus menyepakati waktu? Supaya pernikahanmu terasa intim, meskipun tamu sedikit tapi kamu bisa benar-benar menikmati dan mensyukuri pernikahanmu. Ketika kamu mengunggah di waktu senggang setelah acara pernikahan selesai, kamu bisa membalas satu per satu ucapan yang masuk.
Meski tamu yang hadir di pernikahan sangat terbatas, kamu dan pasangan bisa memanfaatkan aplikasi pertemuan online, seperti Zoom untuk mengundang tamu. Bagikan link yang merupakan undangan untuk hadir di pernikahan secara online. Yang terpenting, jangan lakukan bersamaan dengan saat acara berlangsung jadi bisa fokus. Ini seperti kamu menerima tamu di pernikahanmu bukan? Menikah hemat di masa pandemi corona bukan berarti tak berkesan.