Bagaimana tips mengatur keuangan keluarga saat tagihan listrik melonjak, padahal penghasilan turun. Terima kasih (RF)
Tim Ahli Menjawab:
Kenaikan tagihan listrik yang terjadi saat pandemi corona banyak dikeluhkan oleh masyarakat. Lonjakan tagihan listrik disebabkan karena meningkatnya konsumsi listrik selama masa Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) dan Kebijakan Work From Home (WFH) yang menyebabkan petugas catat meter tidak dapat mengunjungi pelanggan untuk melakukan catat meter secara langsung.
Sehingga dikenakan rata-rata tagihan dan tagihan yang diakumulasikan menyebabkan terjadinya kenaikan secara mendadak. Menghadapi tagihan listrik yang melonjak sementara penghasilan menurun perlu disikapi dengan bijaksana dan sikap kehati-hatian.
BACA JUGA:
- Tanya Tim Ahli: Bagaimana Kalau Istri Saya Tidak Perawan?
- Tanya Tim Ahli: Ejakulasi Dini Apakah Mempengaruhi Kesuburan?
- Tanya Tim Ahli: Mitos atau Fakta Seputar Hubungan Seksual
Yang pertama harus dilakukan adalah melakukan penghematan listrik. Berikut beberapa caranya :
– Matikan lampu yang tidak terpakai. Misalnya, lampu kamar mandi atau kamar tidur saat kita tidak ada di kamar.
– Cabut charger dari stop kontak setelah selesai digunakan, karena dapat menyedot listrik.
– Atur penggunaan AC karena AC menyedot banyak listrik. Pada waktu tertentu, buka jendela atau pintu untuk sirkulasi udara, sehingga AC bisa dimatikan.
– Atur penggunaan mesin cuci dan setrika. Jangan dipakai setiap hari. Bisa 2 atau 3 hari sekali.
– Jika masih menggunakan lampu bohlam, ganti dengan LED yang jauh hemat pemakaian listriknya. Harga LED memang lebih mahal, tapi dalam jangka panjang bisa menghemat banyak biaya pemakaian listrik.
Berikutnya, bisa dilakukan upaya menyederhanakan anggaran yaitu dengan:
(1) Melakukan penghematan agar biaya hidup rutin tidak semakin bertambah dengan melakukan penyesuaian anggaran.
(2) Menetukan skala prioritas pengeluaran pada pada pos wajib seperti pembayaran hutang atau cicilan, uang sekolah anak, pembayaran listrik atau kewajiban lain.
(3) Menyisihkan penghasilan untuk dana darurat.
(4) Melakukan aktivitas-aktivitas produktif yang minim biaya untuk merintis passive income.
(5) Dapat mempertimbangkan untuk melakukan pembayaran dengan mencicil (mempelajari dan mencari informasi lebih lanjut tentang skema cicilan pembayaran tagihan listrik).
Demikian tips hemat listrik dari kami, semoga bermanfaat. (Tim Ahli siapnikah.org).