Atasi Anak Kecanduan Gadget dengan 6 Tips Berikut Ini

Anak Kecanduan Gadget

Table of Contents

Kemajuan tehnologi tidak bisa ditolak, kita yang harus bisa menyaring manfaat daripada kedampak negatifnya. Bagi orang dewasa lebih mudah melakukannya. Tapi untuk anak-anak, mereka cenderung tak mau lepas bahkan banyak anak kecanduan gadget begitu menikmati fungsinya.

Apalagi saat pandemic seperti ini, sekolah anak-anak dilakukan jarak jauh #DiRumahAja dengan menggunakan gadget. Sehingga anak cenderung kecanduan gadget jika tidak dikontrol. Kecanduan ini akan berdampak negatif karena kemana pun ia pergi tentu tidak bisa lepas dari gadget tersebut, bahkan makan pun bisa jadi akan dibawa. Selain itu, saking asiknya bermain gadget maka anak akan lupa untuk belajar, bergaul dengan teman, singkatnya menjadi asosial.

Asosial ini muncul karena anak sudah merasa cukup dengan gadget. Dia merasa betah sendirian dengan gadget karena asyik bermani game sendiri. Terlebih game saat ini sudah banyak yang dimainkan secara online dimana pemain satu bertemu dengan pemain lain, anak-anak merasa  cukup berteman secara online.

Memang saat anak tenang bermain gadget, orangtua tak perlu stress dan dapat melakukan aktivitas lain dengan tenang pula. Tapi, kecanduan gadget selain berdampak pada psikologis juga akan berdampak pada kesehatan fisik anak. Mata lelah, kegemukan, bahkan gangguan jantung bisa muncul karena kurangnya aktifitas anak. Kamu tentu tak ingin hal itu terjadi bukan? Karena itu, lakukanlah 6 tips berikut untuk menghindari anak kecanduan gadget.

  1. Buat Kesepakatan dengan Anak

Sebelum anak menggunakan gadget, buat kesepakatan waktu dengan Anak. Beri penjelasan mengapa kamu harus membatasinya bermain gadget. Setelah waktu habis, ingatkan anak dengan tegas jika mereka tidak mengembalikan gadget.  dan jangan membiarkan anak anda terlalu asik bermain gadget. Apabila anda membiarkan anak anda, maka yang ada akan semakin kecanduan, terlebih lagi jika gadget yang anda berikan mendukung banyak game-game dan fitur-fitur lain yang mumpuni. Maka anak anda akan sulit untuk terlepas dari gadget tersebut.

Beri penjelasan mengapa penggunaan gadget harus dibatasi. Berikanlah pemahaman dengan bahasa yang bisa dipahami anak tentang dampak kecantuan gadget seperti mata rabun, insomia, individualis, egois yang akan mempengaruhi masa depannya.

  1. Beri Aktivitas Pengganti

Disadari atau tidak, kesibukan orangtua menjadi salah satu faktor anak kecanduan gadget, orangtua awalnya merasa senang karena anaknya tenang bermain gadget. Mereka tidak perlu mendampingi putra putrinya bermain. Karena itu mulai pikirkan aktivitas yang bisa dilakukan anak ketika kamu menintanya untuk tidak bermain gadget.

Berikanlah mainan alternatif seperti boneka atau mobil-mobilan. Bacakan cerita untuknya. Mungkin anak akan bosan, tapi memberikan pilihan lain pada anak bisa menjadi pilihan. Mulailah mengenalkan lingkungan kepada anak. Jika ada kawan di luar rumah, biarkanlah dia bermain dengan mereka asalkan tidak berbahaya. Memberi kesempatan walau hanya sedikit untuk bermain di luar rumah supaya tidak kesepian dan pastinya bisa sejenak terlupa dengan gadget.

  1. Batasi Internet

Saat ini provider internet memberikan banyak pilihan pengaturan kuota, manfaatkan hal tersebut untuk membatasi penggunaan internet anak. Internet di rumahnya yang membuat mereka akan mudah dalam mengakses internet, kemudahan itu menyebabkan anak mudah kecanduan gadget.

  1. Tambahkan Aktivitas Lain

Salah satu pendorong anak bermain gadget adalah rasa bosan dan tidak adanya aktivitas yang memadai. Anak cenderung memilih untuk bermain gadget ketika bosan. Cobalah diskusi dengan anak apakah dia bersedia tambah kesibukan seperti les renang, les bernyanyi, les piano, les bahasa inggris dan lain sebagainya.

  1. Jadilah Contoh

Kesampingkan handphone, laptop, dan gadget Anda ketika bersama anak. Mereka adalah peniru yang ulung. Jika orangtua tidak bisa lepas dari gadget mereka punya alasan untuk kecanduan gadget. Karena itu, ketika pekerjaan kantor sudah selesai, ajak anak-anak anda untuk jalan-jalan di waktu sore hari menikmati pemandangan yang indah disekitar rumah sambil menanyakan keadaan mereka. Berkebun di rumah, mencuci kendaraan, jika dilakukan bersama dengan anak akan terasa lebih menyenangkan.

  1. Beri Motivasi

Tak ada salahnya memberikan pujian sebagai hadiah untuk anak yang mampu mengurangi k frekuensi bermain gadgetnya. Selain itu, tawarkan hadiah kepada anak jika dia bisa memenuhi target pengurangan durasi pemakaian gadget seperti yang disepakati. Buatlah hadiah secara bertahap agar anak termovitasi lepas dari kecanduan gadget.

 

Bagaimana Tanggapan Anda Tentang Artikel Ini?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
Scroll to Top