Ada beberapa kondisi yang mengharuskan kita tetap tinggal bersama mertua. Seperti kondisi mertua yang tua, sakit, dan sendirian. Kadang kita juga memilih tinggal bersama mertua agar bisa menghemat sehingga memiliki tabungan untuk membeli rumah sendiri dan tinggal mandiri Bersama Pasangan.
Sebaik-baiknya adalah mandiri tinggal bersama pasangan membangun keluarga. Namun, setelah lama tinggal bersama mertua biasanya agak kesulitan untuk meminta izin hendak mandiri, tinggal terpisah dari mertua.
Hal itu bisa dipahami karena orangtua tentu ingin anak cucunya merasa nyaman. Kuatir jika tinggal terpisah tidak bisa mendapat kenyamanan yang sama ketika tinggal bersama mereka. Beruntunglah jika mertuamu bisa memaklumi keinginanmu untuk mandiri kemudian mendukungmu.
Bagaimana jika mertua tidak memberikan izin? Apa yang harus dilakukan? Yang paling penting adalah tetap menjaga komunikasi yang baik dengan pasangan maupun dengan mertua.
Saling percaya, sikap terbuka dan saling memahami satu sama lain antar suami istri bisa menjadi kunci keberhasilan suatu hubungan. Jadi sebelum meyakinkan mertua, yang harus diyakinkan terlebih dahulu adalah pasanganmu. Kalian harus satu suara ketika memilih pindah dari rumah mertua.
Berkomunikasi dengan menggunakan bahasa yang baik, tutur kata yang sopan, nada yang lemah lembut dan pada situasi yang tepat bisa menjadi salah satu faktor yang membuat suatu hubungan menjadi lebih baik dan harmonis.
Komunikasi adalah kunci dari setiap masalah. Lakukan komunikasi dengan baik dan tepat. Tepat disini diartikan bisa pada moment yang tepat misalnya saat suami dalam keadaan santai rileks.
Bersiap Lepas dari Mertua
Mulailah dengan bercerita kepada pasangan tentang mimpi untuk membangun rumah tangga bersama. Perhatikan juga pendapat dari pasangan. Win win solution adalah tujuannya.
Coba cari waktu yang tepat dimana suasana hati pasangan dalam kondisi senang dan nyaman, mengemukakan beberapa alasan kenapa kita harus mandiri (terpisah dengan ortu) dengan tidak menjelek-jelekkan atau menceritakan hal-hal buruk yang terjadi selama tinggal bersama mertua.
Selain itu bisa dicarikan pilihan alternatif bagaimana bisa tetap berbakti pada mertua meskipun tidak tinggal satu rumah. Misalnya, membuat kesepakatan jadwal kunjung secara teratur ke rumah mertua. Juga bisa mencari hunian yang tidak terlalu jauh dari mertua sehingga mertua dan pasangan merasa nyaman.
BACA JUGA:
- Calon Mertua Ingin Tetap Tinggal Bersama, Harus Bagaimana?
- Persiapan Bertemu Calon Mertua Pertama Kali untuk Meminta Restu
- Sisi Positif Tinggal Bersama Mertua Setelah Menikah
Pamit Kepada Mertua
Setelah satu suara dengan pasangan, waktunya pamit pada mertua. Ini adalah masa krusial, kamu harus bisa membicarakan keinginan mandiri dengan tegas tetapi tidak kasar. Tujuannya agar mertua tidak merasa ditinggalkan.
Sampaikan sisi positif ketika kamu dan pasangan tinggal mandiri. Rumah bisa juga jadi satu nilai investasi. Bisa juga beralasan mandiri agar kamu dan pasangan bisa belajar menyelesaikan masalah sendiri, jadi orangtua yang bisa diteladani anak-anak.
Apapun kondisinya, jangan utarakan alasan negatif kamu pindah dari mertua. Misalnya, kamu merasa mertua selalu ikut campur dalam urusan rumah tangga. Biarlah itu menjadi alasan yang bisa kamu utarakan dengan pasangan. Tetapi jangan sampaikan kepada mertua, karena bisa membuat mertua tersinggung sekaligus sedih ketika ditinggal pasangan.
Libatkan mertua dalam mempersiapkan hunian baru. Kamu bisa meminta pendapat tentang rumah yang akan kalian tinggali. Dengarkan pendapatnya dengan sesama. Dengan begitu, mertua bisa merasa bangga karena ikut mempersiapkan hunian anaknya.
Yakinkan bahwa kamu bisa membuat pasanganmu nyaman dan bahagia ketika tinggal bersama mertua. Beri gambaran bagaimana kalian bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari. Jika kamu bisa meyakinkan mertua bahwa pendapatanmu cukup, maka tak ada alasan mertua menahanmu.
Rencana untuk tetap berbakti meskipun tinggal terpisah juga bisa kamu sampaikan ketika pamit. Jangan tergesa-gesa. Beri waktu mertua untuk menyesuaikan diri tinggal terpisah dari anak dan cucu. Setelah pamit setidaknya berikan jeda waktu untuk mertua bersiap mengantarkanmu mandiri bersama pasangan.
Kalo posisiku saat ini aq yg tinggal bersama orangtuaku sendiri padahal aku juga punya rumah sendiri walaupun kecil . Sudah beli rumah dari 2tahun yg lalu tp tidak boleh pergi dari rumah ortu.
Sebenernya sih yaudah niatin aja jaga orang tua... tapi yang bikin kesel batin ini selalu di banding2kan dengan kakak ku... padahal kebutuhan pokok dari beras, bayar listrik smpe makan sehari2 aq yg keluarin. Tp tak pernah kelihatan... aq harus bagaimana?