Siapa sih yang mau terjebak dalam hubungan dengan pasangan yang manipulatif. Pasti enggak mau kan. Pasalnya, pasangan manipulatif memanfaatkan beberapa cara untuk membuat korbannya merasa bingung dan bahkan bisa mengubah persepsi pasangannya. Mereka biasanya sering mengendalikan pasangan dan bahkan melakukan pelecehan.
Seseorang yang melalukan manipulasi biasanya memanfaatkan kelemahan dan kebaikan pasangan mereka. Selain memainkan pikiran, seorang manipulator dapat melukai korban secara fisik untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Lalu, bagaimana kalau kamu merasa pasanganmu memanipulasimu? Berikut ini beberapa tips yang dapat kamu lakukan untuk menghindari tindakan tersebut.
1. Jangan menyalahkan diri sendiri
Jangan bertanggung jawab atau merasa sedih tentang perilaku pacar. Dia tahu tindakannya merugikanmu, dan dia sengaja mencoba membuatmu tidak berharga. Kendalikan perasaanmu dan bacalah buku-buku self-help tentang cara menangani situasi tersebut.
2. Tempatkan fokus pada mereka
Ketika pasanganmu memintamu melakukan sesuatu yang tidak menyenangkan, ajukan pertanyaan kepadanya. Cari tahu mengapa dia ingin kamu mengikuti keinginannya.
3. Buat batasan
Di awal hubungan, beri tahu pasangan tentang apa yang diharapkan darinya dan jelaskan kebutuhanmu. Jangan menunggu sampai hubungan berjalan lebih jauh untuk memperingatkannya tentang perilaku yang tidak dapat diterima. Beri tahu pasangan bahwa kamu tidak mendapatkan apa yang kamu butuhkan darinya secara fisik, emosional, mental, atau spiritual bila perlu.
4. Berani mengatakan tidak
Hanya dengan mengatakan tidak dengan tegas akan menyampaikan maksudmu dan memungkinkanmu untuk membela diri sendiri. Ini juga membuat dia tahu bahwa kamu tidak senang dengan apa yang dia minta. Meski sulit, kamu harus tegas tanpa rasa bersalah saat berhadapan dengan seorang manipulator.
BACA JUGA: Waspadai Toxic Financialship dalam Rumah Tangga
5. Jangan mudah maafkan perilakunya
Saat pacarmu melakukan perilaku manipulatif, jangan abaikan perasaanmu. Bertindak segera setelah itu terjadi dan hadapi dia. Hadapilah dan jangan menunggu sampai nanti. Menahan diri akan memberinya kesempatan untuk bermain dengan emosimu nanti.
6. Kenali penyakit mental
Manipulator biasanya memiliki masalah emosional yang jauh lebih dalam, dan kamu mungkin tidak menyadari masalah psikologis yang tersembunyi. Jika kamu yakin pasanganmu memiliki masalah mental, sarankan agar dia mendapatkan perawatan.
Berurusan dengan pasangan yang manipulative akan membuatmu merasa frustasi. Bahkan jika dibiarkan terus-menerus, maka dia bisa saja melakukan pelecehan baik secara fisik amupun emosional.
Lelah menghadapi klakuan yang gemar bermanipulatif